Pentingnya Backup Data

nimhost_backup.pngBayangkan jika suatu saat PC/Komputer anda crash dan semua data di dalam PC hilang, bagaimana perasaan anda? Jika PC itu hanya PC rumahan tanpa data penting, mungkin dengan mudah Anda bisa install ulang dan tidak peduli dengan data sebelumnya. Tetapi apa yang terjadi jika PC tersebut berisi data penting anda? berisi pekerjaan anda ? berisi poto-poto kenangan anda? dan lebih buruknya lagi, anda tidak memiliki backup. Ya, ini adalah mimpi buruk bagi siapapun, apalagi jika data yang hilang tersebut sangat penting dan terkait dengan bisnis atau pribadi anda.

Pada titik ini, orang baru bisa menyesali diri, kenapa dari dulu tidak saya backup data saya ? Tetapi seperti dibilang oleh orang bijak, pengalaman buruk jadikan pengalaman supaya tidak terjadi di kemudian hari. Masalahnya, apakah uangkapan bijak ini berlaku di dunia bisnis? Tidak. Jika data bisnis anda yang sangat penting hilang, maka ada kemungkinan anda juga mengalami kerugian secara finansial dan waktu (untuk menelusuri atau rebuild data).

Pada tulisan kali ini, saya akan mengajak Anda untuk menghindari hal-hal tersebut dengan tips-tips dibawah ini

  1. Lakukan backup berkala data-data penting anda; Saya menyarankan anda untuk mempunyai minimal 3 backup, yaitu backup ke CD/DVD/external HD, backup ke server atau PC lain milik anda, dan backup ke layanan backup online (beberapa penyedia layanan backup online akan saya bahas secara terpisah)
  2. Jika anda hendak menggunakan layanan backup online sementara data anda sangat penting dan bersifat rahasia (confidential) atau terkait dengan rahasia perusahaan, maka saya menyarankan Anda mengencrypt terlebih dahulu data tersebut dan kemudian diupload ke layanan backup online
  3. Gunakan perangkat lunak (software) yang memiliki kemampuan untuk melakukan backup sistem operasi dan driver yang ada di PC anda (jika menggunakan sistem operasi windows)
  4. Pastikan software backup anda mempunyai fitur terjadwal (schedule) saat melakukan backup, sehingga jika anda lupa melakukan backup, maka software tersebut bisa melakukan hal tersebut secara otomatis selama PC anda dan tujuan backup terkoneksi
  5. Jika Anda menggunakan CD/DVD/External Harddisk sebagai media offline backup, pastikan disimpan di tempat yang aman, tidak lembab, dan terkunci. Pastikan anda memberikan label di setiap media backup anda untuk memudahkan pengaturan.

Semoga tip-tip diatas membantu anda, dan memulai membackup data anda, sekecil apapun itu. Mungkin pemikiran berikut dan apa yang saya lakukan akan memberikan anda pentingnya backup data:

  1. Saya mempunyai backup email, sejak saya masih kuliah (bahkan sejak pertama kali saya kenal internet tahun 1997) saat itu masih menggunakan alamat email kampus @lib.itb.ac.id dan @geoph.itb.ac.id. Data tersebut saya simpan pada media CD dan berencana mau mengupload ke server backup saya serta layanan backup online.
  2. Saya pernah melakukan beberapa percobaan script yang membantu saya melakukan pekerjaan saya, tetapi terkadang saya lupa script itu setelah pekerjaan atau proyek selesai. Masalahnya, saya harus mulai dari 0 lagi pada saat saya berhadapan dengan proyek atau pekerjaan yang sejenis atau mirip. Bayangkan jika anda memiliki sistem backup dengan label yang jelas, akan memudahkan anda saat mengerjakan hal yang sama dan bahkan bisa secara konsisten menjadikan script kecil anda menjadi tools yang membantu orang lain juga

Semoga membantu

About Kalpin Erlangga Silaen

Suka membaca
This entry was posted in IT, Tips and Tricks and tagged , . Bookmark the permalink.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

 

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.